Menindaklanjuti surat edaran dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali tentang Gerakan Aksi Bergizi Serentak tahun 2024, Tim Gerakan Sekolah Sehat (GSS) SMA Negeri 1 Seririt melaksanakan kegiatan Jumat Sehat yang diisi dengan senam bersama, sarapan sehat, minum tablet tambah darah bagi remaja putri dan edukasi kesehatan yang diberikan oleh narasumber dari Puskesmas Seririt I pada Jumat (16/8) pagi tadi.

Kegiatan dimulai pukul 07.00 Wita setelah seluruh warga sekolah melaksanakan tri sandya dan transcedental meditation (TM) di lapangan. Kegiatan senam secara rutin diisi dengan materi senam Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Kali ini, diisi juga dengan senam jantung sehat yang dibawakan oleh I Gusti Bagus Ketut Sidi Karya dari Yayasan Jantung Sehat Indonesia yang juga alumni Smanser angkatan 86. Setelah senam, kegiatan pun dilanjutkan dengan sarapan sehat dan minum tablet tambah darah bagi remaja putri secara bersamaan.

Kegiatan terakhir yaitu edukasi kesehatan remaja yang disi oleh narasumber dari Puskesmas Seririt I I Gusti Ayu Agung Desya Paramita Adiartha, S.KM selaku petugas promosi kesehatan. Dalam paparan materinya disampaikan bahwa masa remaja merupakan masa perubahan sehingga mengalami lonjakan pertumbuhan yang memerlukan gizi yang besar.

Banyak faktor yang menyebabkan masalah gizi seperti kebiasaan makan yang buruk, pemahaman gizi yang keliru, kesukaan yang berlebihan terhadap makanan tertentu, promosi yang berlebihan melalui media massa, dan masuknya produk-produk makanan baru. Untuk membuat gizi seimbang harus mengutamakan 4 pilar gizi seimbang yaitu mengonsumsi makanan yang beraneka ragam, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, menjaga berat badan ideal, dan membiasakan aktif berolahraga. (hms/mus)