SMA Negeri 1 Seririt kembali mengandeng orang tua dan alumni untuk ikut membangun sekolah. Salah satu orang tua siswa sekaligus alumni I Gusti Bagus Indra Bayu yang juga selaku Ketua Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM) Kandarpa Patemon hadir memberikan penyuluhan bahaya penyalahgunaan narkoba kepada para guru, pegawai, serta siswa kelas XI dan XII bertempat di lapangan pada Jumat (18/10) pagi tadi.

Dalam paparan materinya, I Gusti Bagus Indra Bayu yang didampingi pengurusnya Kadek Agus Artika dan Ida Putu Sudika menceritakan bagaimana pengalaman kelam hidupnya sebagai mantan pecandu narkotika. Dirinya menegaskan bahwa narkotika akan menghancurkan hidup kita. Orang yang sudah terjerumus narkotika akan merembet pada masalah ekonomi, kesehatan, sosial dan lainnya. Bersyukur dengan kemauan yang kuat akhirnya dirinya bisa terbebas dari barang terlarang tersebut. “Cukup saya saja yang mengalaminya, kalian jangan", ungkapnya.

Selaku orang tua siswa dan alumni Smanser tahun 2001, dirinya kini pun aktif mengabdikan hidupnya untuk mengajak generasi muda agar jangan sampai terjerumus ke hal-hal yang negatif utamanya narkoba. Dalam sesi yang berlangsung selama satu jam siswa Smanser pun aktif bertanya. Salah satu siswa yaitu Desak Putu Ayu Dina Candradewi mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat baginya dalam menambah informasi mengenai bahaya narkoba. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi saya karena disampaikan oleh mantan pelakunya langsung” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Seririt yang diwakili oleh Waka Humas I Kadek Mustika, S.Pd.B., M.Pd mengatakan bahwa selain sebagai upaya edukasi kepada warga sekolah, kegiatan ini juga sebagai bagian dari pelibatan alumni dan orang tua siswa dalam membangun sekolah. Selama ini sekolah gencar melibatkan alumni, orang tua, maupun pihak-pihak terkait untuk membangun sekolah. Pihaknya mengharapkan para alumni yang lain juga tergerak hatinya untuk ikut mebangun sekolah sesuai dengan bidang yang digelutinya. (hms/mus)