Jurnalisme online sangat penting keberadaannya di era digital. Hal tersebut mengemuka dalam kegiatan Workshop Kehumasan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN STAHN Mpu Kuturan pada Jumat (8/11) kemarin. Kegiatan yang diikuti oleh puluhan siswa, guru, dan pegawai ini menghadirkan narasumber akademisi sekaligus praktisi media.

Ngurah Putu Wiswayana S.Pd., M.Pd selaku kepala sekolah ketika membuka acara mengatakan sangat mendukung kegiatan ini. Di tengah perkebangan era digital yang pesat, sekolah selama ini juga berupaya mengikuti tren dengan mengoptimalkan publikasi di media online. Namun, SDM sekolah juga perlu terus ditingkatkan yang salah satunya dilakukan melalui kegiatan workshop ini.

Pemateri Dr. Putu Mardika, S.Pd., M.Si yang juga merupakan alumni SMA Negeri 1 Seririt membawakan materi terkait jurnalisme online ditemani oleh rekannya Putu Rika Mahardika, S.I.Kom yang membawakan materi terkait Pengambilan Video dan Jurnalisme TV. Dalam pemaparan materinya, Putu Mardika memberikan banyak teori tentang jurnalistik hingga tips dan trik penulisan berita. Begitu juga dengan Putu Rika Mahardika yang memaparkan teori tentang jurnalisme TV serta teknik pengambilan video. "Koran boleh mati, tapi jurnalisme tidak akan punah", ungkap Putu Mardika.

Setelah pemberian teori, kedua narasumber memberikan kegiatan praktik kepada para siswa berupa penulisan berita dan teknik pengambilan video. Selama kegiatan berlangsung kurang lebih dua jam, peserta workshop aktif bertanya dan antusias menampilkan hasil karya penulisan berita.

Pada akhir sesi, I Kadek Mustika, S.Pd.B., M.Pd selaku wakil kepala sekolah bidang Humas menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak STAHN Mpu Kuturan atas penyelenggaraan workshop ini. "Bagi kami kegiatan ini sangat penting untuk keberlanjutan kehumasan kami," ungkapnya.
[Kontributor - Radin Listuhayu]